Fasilitas baru di University of Bath secara resmi akan dibuka akhir pekan ini (Sabtu 24 Juni) di acara publik untuk memamerkan karya Bath Babylab.

Dipimpin oleh pakar perkembangan anak Dr Rachael Bedford dari Universitas, Bath Babylab akan mengeksplorasi bagaimana bayi dan anak kecil melihat dan berinteraksi dengan dunia di sekitar mereka, dengan mempertimbangkan faktor apa saja yang memengaruhi perkembangan mereka.

Itu dibangun di atas sejumlah proyek penelitian yang telah dilakukan Universitas selama beberapa tahun terakhir, termasuk dampak waktu layar pada perkembangan kognitif anak-anak. Di Babylab, dengan menggunakan perangkat lunak khusus pelacakan mata, tim dapat menilai bagaimana waktu layar memengaruhi perhatian anak-anak.

Sebuah studi tahun 2021 dari Dr Bedford dan rekannya menemukan bahwa balita yang sering menggunakan layar sentuh mungkin lebih mudah teralihkan perhatiannya. Penelitian longitudinal terbaru mereka menunjukkan bahwa penggunaan layar tinggi juga dapat dikaitkan dengan kesulitan dengan fungsi eksekutif, membuat anak-anak lebih sulit untuk mengontrol tindakan mereka.

Bidang penelitian lain yang akan dieksplorasi oleh Bath Babylab meliputi faktor-faktor yang mempengaruhi perkembangan bahasa dan keterlambatan bahasa pada anak-anak. Sejumlah besar anak dianggap mengalami keterlambatan dalam pembelajaran bahasa, namun banyak anak tidak akan pernah menerima diagnosis atau menemui ahli terapi wicara dan bahasa.

Kita tahu bahwa lingkungan awal anak penting dalam mempengaruhi bagaimana mereka belajar dan berkembang. Penelitian kami di Bath Babylab bertujuan untuk memahami faktor-faktor yang memengaruhi cara anak memperhatikan, tidur, dan belajar bahasa.

Salah satu perubahan baru-baru ini pada lingkungan awal anak-anak adalah menjamurnya smartphone dan tablet, yang bahkan memungkinkan anak-anak yang masih sangat kecil untuk berinteraksi dengan media digital. Memahami dampaknya pada perkembangan kognitif bayi dan balita adalah tujuan utama dari penelitian kami.

Kami bertujuan untuk memahami apakah faktor serupa memprediksi perkembangan populasi neurodiverse – misalnya, pada anak autis atau ADHD. Harapan kami adalah melalui penelitian mendalam kami dapat memberikan dasar bukti untuk membantu orang tua dan wali membuat keputusan yang tepat.”

Dr Rachael Bedford, Timbal, Bath Babylab

Tim yang terlibat dalam Babylab termasuk ahli perkembangan kognitif Dr Nathalia Gjersoe. Dr Gjersoe terlibat dalam serial BBC ‘Babies: Their Wonderful World’ dan juga salah satu penasihat ilmiah utama untuk serial Apple TV ‘Becoming You’. Ini melihat bagaimana 2.000 hari pertama kita membentuk sisa hidup kita.

Dia menambahkan: “Saya sangat senang dengan peluncuran Bath Babylab. Fasilitas ini berbasis di ruang penelitian mutakhir yang indah yang dirancang untuk memaksimalkan kesenangan dan kenyamanan anak-anak dan keluarga yang terlibat. Kami sekarang memiliki kapasitas untuk mengeksplorasi dan menjawab berbagai pertanyaan kritis tentang tidak hanya apa yang berdampak pada kehidupan bayi dan anak-anak, tetapi juga bagaimana pengaruh awal ini membentuk remaja dan orang dewasa mereka nantinya.”